Domain .my.id Bisa Diterima Google AdSense? Ini Cerita Sukses Azmus.my.id

programmer sukses domain my.id

Domain .my.id sering dicap sebelah mata. Katanya, “susah keterima AdSense, bro.” Tapi, siapa bilang mitos itu nggak bisa dibantah? Gue buktiin sendiri di Azmus.my.id, dan ternyata, bisa banget tembus Google AdSense dengan mulus!

Gue bukan satu-satunya. Banyak juga proyek keren pakai domain murah tapi punya impact besar, salah satunya kayak Sarjana.web.id yang serius banget ngembangin platform edukasi tanpa hosting berbayar.

Cerita Dimulai dari Nol: Domain Murah Tapi Diremehkan

Gue pilih domain .my.id awalnya karena alasan klasik: murah meriah. Bayangin, cuma ribuan rupiah doang, lo udah punya domain personal. Tapi sayangnya, banyak yang bilang Google ogah lirik domain ini karena reputasi “spammy” di masa lalu.

Gue sempat ragu, apalagi pas baca forum-forum besar yang isinya nyuruh pindah ke .com atau .net biar cepat approve AdSense. Tapi sebagai anak muda yang suka tantangan, gue malah makin semangat buat buktiin sebaliknya. Bahkan ada blog inspiratif kayak Mulia.web.id yang juga percaya, domain lokal itu kuat selama kualitas dijaga.

Performa AdSense Bukan Soal Domain, Tapi Soal Kualitas

Ini yang gue pelajari: Google tuh bukan jahat, dia cuma butuh kualitas. Dan itu berlaku buat semua domain, nggak peduli .com, .net, atau .my.id sekalipun. Jadi, gue gaspol di dua hal: konten dan struktur.

Konten di Azmus.my.id gue buat bener-bener buat manusia — bukan buat mesin. Topiknya seputar teknologi, website, digital marketing, dan coding. Semua pakai bahasa yang santai tapi berbobot, penuh pengalaman nyata dan tutorial yang bisa langsung diterapin.

Struktur HTML & SEO: Fondasi yang Sering Diabaikan

Banyak blogger muda fokus ke tulisan, tapi lupa sama struktur. Di sinilah peran gue sebagai web developer jadi keunggulan. Gue pastiin semua page di Azmus.my.id valid HTML5, ringan, dan SEO on point. Gue juga belajar dari struktur rapi blog edukatif seperti Puspena.com yang punya layout bersih dan fast loading — cocok banget buat dijadiin referensi teknis.

Responsif Itu Wajib, Bukan Tambahan

Gue testing di semua device — dari Android jadul sampe iPhone terbaru. Semua tampilannya clean, tanpa scroll horisontal, dan tombol-tombol bisa diklik dengan satu jempol.

Google Analytics, GSC & Perbaikan Berkelanjutan

Sebelum submit AdSense, gue pastiin Google Search Console udah keisi data lengkap. Nggak cuma submit sitemap, tapi juga benerin semua error, redirect 404, dan mobile usability issues.

Gue juga integrasi Google Analytics biar bisa pantau bounce rate, CTR, dan page view. Dari sini gue tahu artikel mana yang menarik dan mana yang harus dioptimasi ulang.

Backlink? Iya, Tapi yang Natural

Banyak yang maksa beli backlink. Gue enggak. Gue fokus bikin konten yang bisa dishare dengan sendirinya. Alhamdulillah, dapet link dari beberapa forum programmer luar negeri. Itu nilai plus banget buat domain muda seperti .my.id. Lo juga bisa mulai bangun jaringan blog sendiri kayak model Tradisional.web.id yang punya niche unik dan loyal audiens tersendiri.

Akhirnya Diterima! Ini yang Gue Lakuin Sebelumnya

Waktu gue submit, gue udah punya:

  • 10 artikel berkualitas, 1.000+ kata per artikel
  • Halaman Privacy Policy, Disclaimer, dan Contact
  • Tampilan profesional & mobile-friendly
  • Loading speed & struktur HTML yang rapi

3 hari kemudian, email dari Google masuk: Selamat! Situs Anda telah disetujui untuk AdSense. Rasanya? Campur aduk bro! Bangga, lega, dan sedikit nggak percaya.

.my.id Tidak Lagi Dihina: Ini Era Baru!

Gue pengen artikel ini jadi pemantik semangat buat lo semua yang pakai domain .my.id. Domain ini nggak spam kalo lo isi dengan konten berkualitas, SEO bagus, dan niat beneran.

Buat Google, domain itu cuma bungkus. Isi kontennya yang menentukan apakah lo layak dimonetisasi atau enggak.

Tips Kilat buat Lo yang Lagi Berjuang

  • Tulis artikel yang human-friendly, bukan keyword-stuffed
  • Pakai struktur HTML yang valid dan SEO-friendly
  • Optimasi gambar & loading speed
  • Punya halaman legal (TOS, Disclaimer, dsb)
  • Daftar ke GSC dan perbaiki semua warning

Blogger Indonesia Harus Pede!

Banyak yang nyalahin domain, padahal masalahnya ada di eksekusi. Jangan takut mulai dari yang kecil, yang penting bener. Bahkan dari .my.id pun lo bisa bikin personal branding yang powerfull. Lihat aja bagaimana Sarjana.web.id memanfaatkan domainnya untuk kelas online dan edukasi yang makin dikenal.

Azmus.my.id: Bukti Nyata, Bukan Sekadar Kata

Hari ini, Azmus.my.id jadi tempat gue berbagi tentang coding, SEO, dan digital branding. Dari satu domain kecil, lahir ratusan peluang besar — termasuk diterima AdSense dan dipercaya klien. Misi gue sekarang, bantu lo juga bisa sukses tanpa harus keluar banyak modal.

Penutup: Sekarang Giliran Lo!

Kalau lo udah lama ngedon di draft AdSense, yuk upgrade cara main lo. Pelajari SEO, perbaiki struktur HTML, dan jangan takut eksperimen. Percaya deh, domain .my.id juga bisa bawa lo ke halaman sukses!

Salam sukses dari gue, anak muda yang bangga bawa .my.id ke dunia!

Next Post Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url